Senin, 11 Januari 2010

Pasar

Metrotvnews.com, Jakarta: Pemerintah diminta menunda pelaksanaan perdagangan bebas Indonesia-China. Pasalnya kongsi ini hanya akan merugikan produsen dalam negeri. Demikian disampaikan Direktur Lembaga Advokasi Perlindungan Produsen Indonesia (Lappi) Agung Sri Purnomo di Jakarta, Senin (11/1) pagi.

Menurut Agung, pemerintah belum siap menceburkan diri dalam kancah perdagangan bebas, khususnya dengan China. "Pemerintah kedodoran. Pemerintah belum bisa berbuat apa-apa," ujar Agung.

Agung menambahkan, sejauh ini belum ada peraturan pemerintah yang khusus melindungi produsen dalam negeri, terkait perdagangan bebas dengan China. Padahal banyak produk Indonesia kalah bersaing dengan produk China.

Agung menyarankan, perdagangan bebas ditunda sampai akhir 2011. Pemerintah pun diminta cepat membuat peraturan terkait perlindungan terhadap produsen dalam negeri. Semua ini, tambah Agung, semata-mata untuk melindungi pasar dalam negeri.(ICH)


  • Saud, Selasa, 12-Januari-2010
    Bung Agung, sebaiknya banyak bekerja saja....Tidak usah berkeluh kesah doang.....Buatkan dong...paket2 deregulasi untuk menangkal segala kemungkinan yang akan terjadi demi Bangsa & Negara....Jadi Menko Kesra, anda harus banyak menciptakan kemasyalatan Rakyat....Jangan hanya terganggu bila sudah terjadi ?????!!!!!



  • Oding S. Sulaeman, Senin, 11-Januari-2010
    DEKRIT GUSDUR layak untuk diperjuangkan untuk meng-GANYANG REZIM PREDATOR. Beberapa penelusuran dan pengungkapan Skandal yang tidak jelas arah dan tujuannya mencabik-cabik hati nurani rakyat Indonesia. Beberapa Skandal yang mengakibatkan UANG RAKYAT raib di RAMPOK para PROFESIONALIS institusi PEMERINTAHAN abu-abu, antara lain : 1. METROPOLIS SKANDAL PERTAMINA Rp. 700 Triliyun, 2. MEGA SKANDAL BANK CENTURY Rp. 6.7 Triliyun, 3. Kode Etik Skandal REKENING LIAR 14 PERWIRA POLRI 4. Maestro Skandal Dana BLBI 5. Flamboyan Skandal DAU Kinerja 100 hari, dibidang hukum, adanya upaya dan terjadi pengexlusifan hukum baik Perdata dan Pidana. Ini adalah bentuk makar terhadap UUD 1945 dan Menentang keinginan rakyat indonesia. Yang di tetapkan dalam TAP-TAP MPR sebagai acuan menjalankan roda pemerintahan. " GANYANG REZIM PREDATOR !!! " SATUKAN KEKUATAN RAKYAT INDONESIA, BULATKAN KEKUATAN PERJUANGAN !!! GALANG PERSATUAN & KESATUAN DISELURUH WILAYAH DAN ELEMEN RAKYAT INDONESIA !!! LANJUTKAN DEKRIT GUDUR !!!"

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

sejak 22 03 2010

Opo yo ?